Friday, July 29, 2016

KULAP: Gunung Kapur Paciran, Kabupaten Lamongan

Perjalanan menimba ilmu seringkali membutuhkan kegiatan ke lapangan agar tahu secara tepat kondisi wilayah. Jangan sebut dirimu Planner kalau belum pernah ke lapangan sama sekali, karena laboratorium kita berada di alam bebas sana. wkwkw



Tebing yang "ngehospit" laksana gapura selamat datang kota
di kawasan gunung kapur

The Real Batu kapur (Dengan kandungan yang CaCO4??)

Panorama Pertambangan Batu Kapur

Teman seperjuang yang mengambil jalan berbeda, berpisah karena kita berbeda.. bukan karena dirimu terlalu baik buat aku..wkwkwkw

Bunga Tambang, tumbuhan tercantik se-pertambangan


Our Master of Untold Story - Rahmad Fauzan contact beliau nanti dijajakan jilbab. kalau beruntung di tawarkan tiket pulkam..wkwk

Another Panorama

Real Fatamorgana di tengan tambang - mungkin kemarin ujan

Galery foto dalam Museun di Goa Maharani, Lamongan


Shaman Stone - Bukan Shaman King

Chrysocolla

Lepidolite

Unnamed Stone aka Lost Nametag

Kranite Blade (Kalau ga salah namanya itu)

Quartz - kaya nama jam


Rough Rose Quartz

LESSON LEARNED
  1. Kuliah lapangan (Survei) adalah cara terbaik untuk mengenali kawasan yang akan direncakan.
  2. Setiap wilayah memiliki geologi dan topografi yang berbeda serta dengan kearifan lokalnya tersendiri, oleh karena itu perlu memahami kearifan geologi dan topografi lokal kawasan.
  3. Reklamasi tidak hanya dilakukan pada lautan dan pesisir, namun juga di pertambangan. kegiatan reklamasi tambang adalah peremajaan lahan tambang yang sudah tidak di garap lagi untuk tercapainya sustainable.
  4. Pentingnya Geologi dalam perencanaan salah satunya adalah pada studi kasus mitigasi bencana seperti Longsor dan Banjir yang sering terjadi karena kemampuan lahan yang buruk. Kemampuan lahan dipelajari dasarnya dalam geologi.
  5. Daerah pertambangan kapur sangat beragam manfaatnya, bukan hanya untuk Semen saja seperti yang kita kira. tapi juga untuk odol pasta gigi, sabun, spoon bahkan makanan ringan yang pada dasarnya setiap unsur yang terkandung dalam batu kapur di uraikan menjadi Besi (Fe), Kapur, Carbon, dll.
  6. Eksplorasi berlebihan pada lahan pertambangan dapat menimpulkan unstable land sehingga butuh teknik yang di kenal dengan Cut and Fill atau mengambil dan menimbun. ketika bukit di tambang lebih baik dikerjakan dengan teknik terasering namun ketika membuka sebuah bangunan atau perumahan maka perlu teknik yang pertama.
Lokasi
Bukit Paciran (Kelurahannya aja) https://goo.gl/maps/3oESXGaToR92
Wahana Bahari Lamongan (WBL) https://goo.gl/maps/gqD4caVHZVH2
Maharani Zoo https://goo.gl/maps/8iWo8ucv4HH2

Perjalanan Kuliah Lapangan Gunung Kapur Paciran-BWL-Maharani Zoo, Kab. Lamongan
Waktu lagi pengaderan -2014

No comments:

Post a Comment